B. Teori Dasar Kemagnetan

b. Konsep Gaya Lorentz
Gaya lorentz itu sejatinya adalah gabungan dari 2 macam gaya, yakni gaya elektrik dan magnetik pada medan elektromagnetik. Gaya lorentz adalah suatu gaya yang dihasilkan oleh suatu muatan listrik yang bergerak karena arus listrik yang berada pada suatu medan magnet B. Bila penghantar listrik dialiri oleh aliran listrik lalu penghantar itu terletak di sebuah medan magnetik, maka muncullah sebuah gaya. Yang gaya ini kemudian dinamai dengan Lorentz atau gaya magnetik. Dari sini sudah mengerti?

Menentukan arah gaya Lorenz


Ketika kita belajar mengenai materi satu ini, kita akan sangat akrab dengan istilah arah gaya. Bukan sekadar menghasilkan gaya, tetapi disertai dengan arah pula. Jadi berbeda arah akan berbeda pula makna dari gayanya. Maka penting untuk menentukan arah dari gaya satu ini. Jadi kamu harus mengetahui cara menentukan arahnya. Lantas, bagaimana cara untuk menentukannya? Untuk arah arus (I) dan arah medan magnet (B) saling tegak lurus, secara matematis, besarnya gaya Lorentz dituliskan sebagai berikut.

F = B . I . L


Keterangan :
F = gaya Lorentz (newton)
B = medan magnet (tesla)
I = kuat arus listrik (ampere)
L = panjang kawat berarus yang masuk ke dalam medan magnet (meter)

Penentuan arah gaya Lorentz, dapat dilakukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan.

Contoh (Klik)